Daging Qurban

Sepulang sholat Ied menonton TV, beritanya beberapa tempat yang menyelenggarakan penyembelihan hewan qurban.
Disaat menyiarkan mesjid Istiqlal diperlihatkan sapi-sapi sumbangan Pak Jokowi dan beberapa pejabat lain. “Wuih sapinya sangat besar, dagingnya manteb tuh…seandainya aku dapat pembagian atau anakku bisa antri disana…”, dalam hatiku.
Berhubung aku berqurban disuatu desa sehingga dirumah ini tak akan mungkin mendapatkan pembagian daging.

Siangnya mulai tercium aroma bakaran sate dari rumah para tetangga, hmm jadi terasa lapar. Lebih baik aku pergi untuk mencari tempat makan siang. Waduh ternyata banyak tempat makan yang tutup.

Sore harinya sekitar jam 16.30 setiba dirumah kedatangan seorang tetangga membawa beberapa tas plastik, dua kantong diberikan kepadaku.
“Maaf bu, kesorean antar dagingnya”, katanya.
“Lho ? Saya tidak qurban disini pak”, jawabku sembari mengembalikan bungkusan tersebut.
“Nggak apa-apa bu, memang semua dijatah”, jawabnya lagi.
Hhmm…baru membathin ingin pembagian daging sapi istiqlal, eehh dikabulkan dapat pembagian daging sapi..
Alhamdulillah, terima kasih ya Allah.

Al hikmah-Nya :
-Kadang apa yang kita bayangkan langsung terjawab.

Indonesia, 1917


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nge-gym

Diet

Ibarat saklar