Berdoa


Pada zaman sekarang ini hampir setiap manusia disibukkan oleh berbagai kegiatannya, ada yang dimulai dari sebelum matahari terbit dan baru selesai menjelang jam tidurnya.
Karena padatnya jadwal kegiatan maka seseorang berdoa seringkali dilakukan sambil terburu-buru, sambil lalu dan dianggap cukup jika telah  diucapkan dari lisannya. Kadangkala baru dipanjatkan secara intens jikalau sudah kadung kepepet suatu masalah.

Padahal berdoa adalah salah satu sarana untuk bersambung kepada Allah Sang Maha Kuasa, sudah semestinya dipanjatkan dari kedalaman nuraninya, sebagai bentuk syukur dengan apa yang telah dilaluinya.

Seseorang berdoa biasanya berfokus untuk kepentingan dirinya sendiri dan keluarganya. Seiring dengan meluruhnya balutan ego dan hawa nafsunya  maka akan semakin meluas lingkaran kerabat atau orang yang didoakannya, bahkan kepada orang yang hanya dikenalinya lewat namanya saja sebab bias rasa pengasih dan penyayangnya sudah tiada berbatas.
Semua akan dimohonkan perlindungan yang sempurna kepada-Nya.
Doa adalah bentuk rasa kasih-sayang yang mendalam kepada orang yang didoakannya sebab didalam doa selalu ada ketulusan sedangkan ketulusan hanyalah muncul dari kedalaman nuraninya.
Bias dari sebuah ketulusan pastilah selalu luar-biasa.

*Allah Sang Maha selalu tahu apa yang diperbuat setiap umat-Nya.


Indonesia, 260418

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nge-gym

Diet

Ibarat saklar